Hollywood Nobody,
adalah sebuah band yang mengusung aliran Bossanova. Band ini berasal dari
Bandung. Band ini adalah jebolan dari L.A
Lights Indie Fest volume 1. L.A
Lights Indie Fest sendiri merupakan ajang pencarian musik atau ajang asah
bakat dalam bermusik bagi band-band di Indonesia, khususnya band indie yang
selalu sukses menarik perhatian pendengar musik di seluruh Indonesia. Band ini
terbentuk sejak tahun 2005 dan digawangi oleh Dian Safitri Irawan (vocal), Romy
Febriansyah (guitar), Dendy Revolusi (bass), Irma Wahyuni Irawan (keyboard/backing
vocal), Luthfi “Upenk” Erizka (drum).
Band
yang bergenre Bossanova ini berada di bawah naungan Fast Forward Records dan pada tanggal 18 Februari 2012, mereka telah
sukses melangsungkan konser yang diberi nama "Midnight In Hollywood" bersama Luky Annash juga sebagai
guest star pada konser itu. Luky Annash sendiri adalah seorang penyanyi,
penulis lagu, dan juga seorang pianis yang berasal dari Jakarta. Konser mereka
sukses membuat para Hollibuddies---fans
dari Hollywood Nobody--- merasakan kebahagiaan yang tak terkira karena rasa
rindunya yang akhirnya terbalaskan pada band favoritnya ini, dan beberapa diantaranya
kecewa karena durasinya yang kurang panjang. Konser ini sukses membuat seluruh Hollibuddies yang berada di Venue benar-benar tersihir dan menikmati
seluruh alunan lagu yang dibawakan oleh Diantra sang vokalis.
Pada tahun 2010 mereka pun sukses meluncurkan sebuah
album yang diberi nama "Everything
Happens For A Reason" dan juga sebuah single yang berjudul "A Bow To My Violin". Dan
sampai saat ini, album mereka sudah tidak tersisa di pasaran, tak ada satu pun
toko yang masih menjualnya. Habis. Tak bersisa. Banyak orang yang masih mencari
album mereka itu, namun sayang sekali sudah habis tak bersisa di pasaran.
Bagaimana
awalnya saya bisa mengetahui dan menyukai band ini? Pertama kali saya mengetahui
Hollywood Nobody adalah ketika banyak
sekali orang yang membicarakan tentang band ini dan mengatakan bahwa
lagu-lagunya enak untuk didengar. Dan benar, pertama kali saya mendengar lagu
mereka, saya memang langsung menyukainya dan tanpa ragu untuk mencoba
mendengarkan seluruh albumnya. Suara khas dari Diantra sang vokalis berhasil
menyejukkan hati dan membuat kesenangan tersendiri setiap saya mendengarkan
lagu-lagu dari Hollywood Nobody,
sejauh ini lagu-lagu mereka berhasil dan selalu berhasil memperbaiki mood saya. Lagu-lagu dengan lirik yang
simple namun jika dicermati memiliki arti yang penuh makna. Diantra sendiri
yang menjadi vocalis adalah seorang manager dari penyanyi solo bernama Tulus
yang booming dengan lagu Sewindu-nya. Diantra juga memiliki sebuah band yang
berisi 3 wanita dan dinamai dengan Munchausen Trilemma.
Entah
mengapa setiap saya mendengar lagu-lagu dari Hollywood Nobody saya seolah terbawa
untuk menikmati isi lagunya, mood saya
naik. Saya seolah berada sebagai subjek dalam setiap lagunya, saya berhasil
meniknatinya dengan cara saya sendiri. Lagu-lagu mereka itu memang sangat juara
apalagi ketika didengarkan secara live, saya selalu suka memahami lirik lagu
yang ada di setiap lagu mereka. Salah satu track
favorit saya adalah track yang
berjudul Theories yang isinya memang
sesuai seperti dengan kehidupan pada kenyataan, silahkan kalian coba dengarkan
dan cari liriknya. Sepenggal liriknya adalah seperti ini : One logic that works on love, is that you’ll be crawling back after the
fool. That’s what your impulse do, when the blindness got into you…
Lirik
lagu Hollywood Nobody memang di
dominasi oleh tema mengenai percintaan dan perasaan kepada seseorang, namun
tentu mereka memiliki ciri khas tersendiri. Saya sendiri memahami lagu mereka
tidak cukup hanya sekali saja, setelah saya dengar berkali-kali saya pahami
lirik lagunya kemudian pada akhirnya saya mengerti. Saya penikmat aliran musik
Bossanova milik Hollywood Nobody.
Bandung harus bangga memiliki band keren seperti ini, karena pada jaman
sekarang jarang sekali band-band yang keren seperti Hollywood Nobody.
Kebanyakan
orang ketagihan setelah mendengar lagunya, misalnya saya, bagaimana tidak,
kesan saya setelah pertama kali mendengar lagunya memang stuck di kepala. Kiss The Pain Away yang membuat saya
menyukai dan sangat jatuh hati pada Hollywood
Nobody, suara Diantra sang vocalis benar-benar mampu menghipnotis semua
orang yang mendengar suaranya ditambah aura nya yang selalu menawan setiap kali
membawakan lagu. Hollywood Nobody pun
mengcover lagu dari Etta James yang
adalah seorang penyanyi yang terkenal pada jaman nenek dan kakek kita , mereka
mengcover lagu yang berjudul At Last
dan lagu itu selalu membuat merinding saat saya mendengarkannya. Diantra sang
vokalis selalu tampak hebat dalam membawkan lagunya. Saya tidak sabar untuk
album kedua dari Hollywood Nobody, terlebih ketika live perform
mereka selalu membawakan lagu yang katanya akan ada di album baru mereka.
Semoga secepatnya…
Saya
memang seorang fans yang terlambat tahu mengenai Hollywood Nobody, saya baru
mengenal band ini dari sejak tahun 2011, mlai mendengarkan lagu-lagu mereka,
mencari tahu tentang mereka melalui social media dan lainnya. Tapi
keterlambatan ini tidak menjadi penghalang saya untuk menjatuhkan hati pada
band ini. Bahkan saya jatuh cinta pada band ini tidak hanya sekali, namun
berkali-kali hingga saat ini.
Di
tengah rasa penasaran saya ketika baru mengetahui bahwa ada band se-menakjubkan
ini dan ingin sekali melihat mereka secara live, saat itu Hollywood Nobody
melalui akun twitter resmi mereka di twitter mengatakan bahwa mereka akan
mengadakan sebuah konser tunggal pada tanggal 18 Februari 2012, yang diberi
nama Midnight In Hollywood seperti
yang sudah saya ceritakan di atas tadi, konser ini dikatakan akan mengusung
tema tentang tahun 20-an. Dengan tanpa pikir panjang, say aberpikir bagaimana
pun caranya saya harus datang ke konser ini, saya segera mencari teman untuk
diajak datang ke Midnight In Hollywood. Biasanya say punya partner atau teman
untuk datang ke acara-acar musik semacam ini karena memiliki kesukaan yang
sama, namun ternyata saat itu teman saya megatakan jika pada tanggal itu dia
sudah memiliki janji dengan yang lain yang sudah direncanakan terlebih dahulu.
Sempat putus asa, bahkan saya sampai membuat sayembara melalui akun pribadi
saya di twitter yang berisi “siapa yang
mau nemenin aku dateng ke Midnight In Hollywood? Aku bayarin deh tiketnya"
setelah mengumumkan sayembara itu ke seluruh penjuru timeline di twitter, yang
didapati hanyalah beberapa teman yang mengiyakan sekaligus menggagalkan dan
pada akhirnya saya pergi bersama dengan orang yang saya ajak pada waktu pertama
kali.
Saat itu saya sudah was-was karena katanya
tiket presale sudah habis, laku
terjual tak bersisa, begitu yang saya baca dari akun twitter mereka, yang saya
takutkana dalah tiket on the spot pun
laku terjual dan kami tidak jadi menonton konser ini. Pergilah kami sekitar
pukul 5 sore dan tiba di venue
pukul 6.15 dan masih harus menunggu untuk membeli tiket sampai akhirnya
ternyata kami mendapatkan tiket itu, dan rasanya saat itu ingin sekali
mengatakan pada seluruh dunia betapa beruntung dan bahagianya makhluk tuhan
satu ini sembari berteriak “hai dunia aku dapat tiket konser Midnight In Hollywood! Hahahaha.”
Setelah
itu, kami menunggu open gate sekitar jam 8 malam, tidak ada yang rugi dari
menonton konser ini. Sekalipun harus berdesak-desakkan dan ruangan yang panas
dan sedikit sesak karena mungkin overload, semua itu sirna dan terbayar sudah
ketika Diantra sang vokalis naik ke atas panggung dan suara merdunya mulai
menyihir seisi venue untuk ikut bernyanyi bersamanya. Awesome-ness! Dari sejak Diantra naik ke atas panggung hingga
selesai, saya tidak bisa berhenti takjub dengan band ini.
Midnight In Hollywood
menjadi moment yang paling berkesan untuk saya, ini pertama kalinya saya menonton
kalian perform secara live. Setelah itu, menonton kalian seolah menjadi
kebutuhan untuk saya dan menjadi kesenangan pribadi yang rasanya tidak boleh
terlewatkan, intinya.... saya kecanduan menonton kalian perform. Selama mereka perform di bandung dan memungkinkan untuk
saya datangi, pokoknya saya harus datang. Bahkan berkat kalian, saya sukses
mengajak kecengan untuk menonton kalian bahkan sampai dua kali, selain
menikmati alunan musik yang indah dari kalian, saya pun senang karena nonton
kalian bersama orang yang saya sukai dan juga menyukai kalian, kami menyukai
kalian. Bahkan kami rela menikmati hujan untuk menyaksikan kalian, dan
rasanya…. Romantis…
Pada akhirnya, si teman yang saya
ajak datang ke konser Midnight In Hollywood itu pun turut menyukai Hollywood Nobody dan jatuh cinta dengan
lagu-lagunya. Karena mereka takkan pernah gagal dalam membuat puas semua fans
nya dengan perform mereka. Semoga mereka selalu menciptakan karya-karya yang
cemerlang dan selalu mengeluarkan inovasi baru. Saya selalu rindu menyaksikan
kalian tampil di atas panggung dengan segala ciri khasnya.. Saya masih menunggu
untuk rilisnya album kedua dari Hollywood
Nobody. Semoga secepatnya rilis karena sudah banyak sekali orang-orang yang
menantikannya.
Dan
inilah lagu-lagu yang ada di album "Everything Happens For A Reason"
Track List :
1. Harmony In D Minor
2. Ballad Of a hero
3. Betrayal
4. Secret Nobody Knows
5. Into Hate
6. Love Me
7. I'll still Leave
8. Telescope
9. Theories
10. Love Song
11. The Boy And A Guitar
12. Woe To You, Lover
13. I Write This Song For You
14. No Existence Could Be Harder
3. Betrayal
4. Secret Nobody Knows
5. Into Hate
6. Love Me
7. I'll still Leave
8. Telescope
9. Theories
10. Love Song
11. The Boy And A Guitar
12. Woe To You, Lover
13. I Write This Song For You
14. No Existence Could Be Harder
+ A Bow To My Violin
I love it... :)
BalasHapusThank you :)
BalasHapus